About

Rabu, 19 Oktober 2022

Pengalaman Pertama Liburan ke Thailand lihat Pedagang Ganja Legal

Hallo sobat onlineku, rasanya udah lama banget gak update kehidupan di blog ini. Dua tahun berlalu, sejak pembatasan fisik sebagai dampak pandemi Covid-19. Kini, beberapa negara telah membuka kembali pintu wisata untuk para turis yeayyy.

Seolah tak ingin menyia-nyiakan kesempatan tersebut, kami sekeluarga akhirnya memutuskan untuk berlibur ke Thailand. Hitung-hitung pemanasan, sekalian cari-cari budget yang sesuai dengan dompet kami :”””)))

Singkat cerita, kami menginap di Ambassador Hotel Bangkok. Lokasinya tepat berada di Sukhumvit Soi 11. Kawasan ini terkenal di kalangan turis asing karena menjadi pusat hiburan di Bangkok, mulai dari kuliner, restaurant, kafe, hingga klub/bar. Namun di antara semua hiburan, yang menarik perhatian saya adalah sebuah pickup mini dengan hiasan lampu bertuliskan ‘Marijuana for sale’ yang artinya ganja untuk dijual. Saya perhatikan, pickup mini berbentuk kotak ini buka setiap hari pukul 7 malam.

Pick up mini berada tepat di depan Ambassador Hotel Bangkok (Dok. Pribadi)

Untuk pertama kalinya dalam hidup, saya melihat ganja dijual secara bebas di pinggir jalan. Jika, kalian pernah ke tanah abang dan di pinggir jalannya terdapat penjual es teh poci, yaa seperti itulah penggambaran penjual ganja di sini.

Dikutip dari Reuters, Thailand resmi melegalkan ganja atau marijuana untuk ditanam dan dikonsumsi di dalam makanan dan minuman mulai Kamis, 9 Juni 2022. Moment itu menjadi hari paling bersejarah dalam pelonggaran undang-undang ganja di Thailand. Sebenarnya, kebijakan pelegalan ganja telah dilakukan Thailand sejak 2018 untuk kepentingan medis. Namun, untuk mengembangkan pendapatan terutama di sektor pertanian, Thailand akhirnya memperluaskan kebijakan tersebut dan menetapkan ganja sebagai tanaman komersial.

Dalam wawancara bersama CNN, Menteri Kesehatan Thailand Anutin Charnvirakul berharap langkah itu dapat membantu meningkatkan ekonomi negara yang sedang sulit, terutama di sektor pertanian yang terdampak kenaikan biaya pupuk akibat krisis global. Anutin berharap industri ganja di Thailand dapat menghasilkan miliaran dolar di bidang pertanian. “Kami berharap pendapatan dari sektor industri ganja bisa melebihi $2 miliar dolar,” katanya.

Sejak keputusan tersebut dibuat, warga Thailand kini bisa menanam dan mengonsumsi tanaman ganja, meski ada beberapa batasan mengenai cara pemakaian dan penjualan. Misalnya, bagi penjual wajib mendaftarkan budidaya ganja dan tanaman rami mereka melalui aplikasi PlookGanja, keterangan dari Bangkok Post. Untuk kafe dan restaurant diperbolehkan menyajikan makanan dan minuman yang mengandung ganja, tetapi kandungannya kurang dari 0,2% tetrahydrocannabinol (THC), psikoaktif yang merupakan senyawa utama dari ganja.

Satu hal yang jelas, di Thailand diperbolehkan mengonsumsi ganja baik untuk medis, makanan, atau minuman; tetapi ada batasannya seperti tidak diperbolehkan mengisap (ganja) di tempat umum, mengganggu ketertiban umum, atau menciptakan dan menjual produk dari marijuana yang tidak mendapat persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan. Marijuana ini tidak akan dijual ke anak-anak di bawah usia 20 tahun. Maka dari itu, pembeli harus menunjukkan kartu identitas untuk diperiksa terlebih dahulu. Jadi, jangan langsung berasumsi negatif terhadap hal ini ya, teman-teman.

Meski Thailand telah melegalkan penggunaan marijuana, Anutin memperingatkan bagi siapa saja yang kedapatan menggunakan narkoba dengan “cara yang tidak produktif”, seperti merokok di ruang publik tetap akan dikenai hukuman berat, setidaknya hukuman tiga bulan penjara dan denda sekitar $780.

Dari informasi tersebut sebagian dari kalian mungkin sudah bisa membayangkan bahwa mengonsumsi ganja di Thailand kini merupakan hal yang lumrah. Karena ketertarikan akan informasi tersebut, saya memutuskan untuk bertanya tentang harga di setiap ganja.

Berbagai macam ganja yang belum dijual (Dok. pribadi)

Yang pertama adalah Blue Dream. Dilansir dari Leafly aplikasi untuk mempelajari jenis ganja di dunia, Blue Dream adalah ganja hibrida dominan sativa yang dibuat dengan menyilangkan Blueberry dengan Haze. Jenis ini memberikan efek yang luar biasa seperti menstimulasi otak dan merelaksasikan seluruh tubuh. Ganja ini dijual dengan harga 449 bath/gram, jika dirupiahkan sekitar 180rb/gramnya.

Selanjutnya jenis yang saya bilang cukup mahal yaitu Super Lemon Haze, seperti namanya ganja ini memiliki rasa asam dan manis seperti permen lemonheads dengan aroma zesty, citrusy, dan sedikit manis dalam keterangan Leafly. Efek yang diberikan dari ganja ini terbilang unik karena memberikan rasa energik dan bersemangat. Segram ganja ini dijual dengan harga 699 bath atau sekitar 293 ribu rupiah.


Maryjane salah satu toko ganja medis berlokasi di Sukhumvit Hilir, Bangkok.

Selain tanaman, di toko ini juga menjual olahan ganja lainnya seperti CBD (cannabidiol), sejenis obat oral yang digunakan untuk mengobati beberapa gangguan kejang (epilepsi) pada orang dewasa dan anak-anak; hingga minuman yang diolah dengan cannabis. Masih ada ragam jenis ganja lainnya yang dijual, jika tertarik untuk mencari informasi lebih lanjut kalian bisa cek website yang ada di gambar.

Maryjane salah satu toko ganja medis berlokasi di Sukhumvit Hilir, Bangkok

Mungkin selanjutnya sebagian dari kalian akan bertanya apakah saya mencobanya? Jika ya, jenis apa yang saya coba? Hahaha, jawabannya tidak ada. Saya tidak mencobanya karena tidak termasuk orang yang membutuhkan tanaman tersebut. Selain itu, ganja masih berstatus ilegal di negara kita, sebagai warga negara yang baik saya akan mematuhi peraturan tersebut di manapun saya berada (xixi cielah).

Namun, pengalaman selama seminggu di sana baik turis maupun warga lokal tidak ada yang membuat keributan atau menganggu ketertiban umum dengan dalil efek samping konsumsi marijuana. Mereka semua tertib dan secara dewasa bertanggung jawab akan diri masing-masing sehingga tidak merugikan orang lain. Selain itu, saya tidak pernah di catcalling selama liburan di sana dengan pakaian apapun, hal itu sangat berbeda ketika berada di Indonesia :””((( Itu membuat saya salut dan mungkin akan kembali lagi untuk liburan ke sana <3

Sekian dulu cerita kali ini dan terima kasih sudah membaca<3

Notes : cerita ini dibuat berdasarkan pengalaman dan referensi dari berbagai sumber untuk edukasi dan membagikan pengalaman selama liburan di Thailand. Diharapkan kebijakan masing-masing dalam membaca dan mengelola informasi dari tulisan ini.


Selasa, 11 Februari 2020

Mengapa Parasite menjadi film terbaik di Oscar tahun ini?

Tim Parasite merayakan kemenangan mereka.
Sumber: GETTY IMAGES

Film Parasite mengakhiri rangkaian penghargaan di musim ini dengan membawa pulang Piala Oscar untuk Film Terbaik pada Academy Awards 2020 yang digelar di Dolby Theatre, Hollywood, California, Minggu (09/2/2020).
Hal ini menjadikannya film berbahasa non-Inggris pertama yang memenangkan penghargaan paling bergengsi di Academy.
Selain itu, film ini juga mendapatkan tiga penghargaan di kategori lain, yakni Best Director, Best Original Screenplay, dan Best International Film.
Banyak para penggemar yang mengapresiasi serta ikut berbahagia atas prestasi yang diraih film garapan sutradara Bong Joon Ho ini. Namun, tak sedikit juga yang bertanya ‘Mengapa Parasite menjadi film terbaik di Oscar tahun ini?’
Dikutip dari Forbes, berikut ulasan tentang mengapa film Parasite memenangkan Oscar 2020.
Parasite merupakan film ketujuh Bong Joon Ho yang sukses besar di box-office menghasilkan $ 73 juta di Korea Selatan dan $ 30 juta di Amerika Serikat.
Film tragedi ini berpusat pada kehidupan keluarga Kim, terdiri dari ayah Ki-taek (Song Kang-ho), ibu Chung-sook (Chang Hyae-jin), putra Ki-woo (Choi Woo-shik), dan putri Ki- jeong (Park So-dam).
Keluarga Kim adalah keluarga miskin yang berjuang untuk memenuhi kebutuhan hidup, tinggal di sub-basement Korea dan melakukan pekerjaan sampingan.
Dalam cerita itu, mereka bersemangat untuk mencuri layanan internet, mengekspos diri mereka pada bahan kimia beracun untuk mengendalikan infestasi, dan sama sekali menderita untuk mencari kemiripan dalam kehidupan.
Hingga suatu ketika, Teman Ki-woo, Min-hyuk, menawarkan sebuah pekerjaan untuk menjadi tutor les di keluarga Park yang kaya sehingga Min-hyuk dapat menggunakan penghasilannya untuk biaya kuliah.
Merasa tak cukup, satu demi satu keluarga Kim berusaha keras mendapatkan pekerjaan untuk keluarga Park di posisi yang membutuhkan berbagai layanan profesional, seperti guru seni, sopir, hingga pembantu rumah tangga dengan cara memperdaya / berbohong tentang kredensial formal dan berdasarkan kemampuan.
Pada akhirnya, seluruh keluarga Kim bekerja untuk keluarga Park mulai dari sang ayah menjadi sopir, ibu menjadi pembantu rumah tangga, putra dan purtinya mengajarkan untuk anak tuan Park. Penipuan ini terus berlangsung hingga membangun serangkaian kejutan mendebarkan hingga akhir yang mengejutkan sekaligus memukau secara emosional.
Cerita dalam film ini luar biasa mulai dari setiap dialog, setiap gerakan kamera, serta setiap adegan pada film ini bekerja secara baik menghasilkan narasi kompleks yang sering melompati genre dengan cara yang mengejutkan.
Namun, di samping itu pencapaian teknis juga patut dipertimbangkan. Yang mendorong film Parasite memenangkan Best Picture mungkin adalah resonansi topiknya, yaitu menunjukkan salah satu masalah utama di zaman kita adalah ketidaksetaraan dengan cara yang mengejutkan.
Departemen Urusan Ekonomi dan Sosial PBB baru-baru ini menunjukkan bahwa ketidaksetaraan pendapatan telah meningkat di sebagian besar negara maju dan di beberapa negara berpenghasilan menengah.
Studi ini menunjukkan bahwa satu persen populasi terkaya telah meningkatkan bagian relatif dari pendapatan global antara tahun 1990 dan 2015, sementara 40 persen populasi terbawah dunia memperoleh kurang dari seperempat pendapatan di semua negara yang disurvei.
Ketimpangan ini menciptakan perbedaan besar dalam standar kehidupan, kekayaan, peluang generasi, kematian bayi, paparan bahaya lingkungan, dll.
Kesimpulannya, zaman ini telah menghasilkan lebih banyak uang, tetapi juga melahirkan lebih banyak kesejahteraan, lebih banyak pengaruh politik, dan lebih banyak peluang di seluruh lapisan. Sebaliknya, kemiskinan sulit untuk diloloskan dari dunia dan bagi sebagian orang itu akan mempersulit untuk bertahan hidup.
Tren ini memengaruhi milyaran kehidupan karena ketidaksetaraan meningkat di seluruh dunia, termasuk di negara besar seperti AS yang semakin tidak merata seiring waktu.
Di bagian bawah tangga ekonomi ini lah seringkali orang harus berjuang untuk keluar dari lubang ekonomi dengan setiap pilihan yang mereka buat; sebuah fenomena ini digambarkan dengan sangat indah dalam film Parasite. Keluarga Kim, putus asa untuk mencari pekerjaan dan hanya bisa mengandalkan posisi pekerjaan dari keluarga Park yang diperoleh dengan cara licik yaitu menipu daya.
Bukannya mereka tidak memiliki kemampuan untuk melakukan pekerjaan, tetapi kedudukan ekonomi mereka yang lebih rendah menjauhkan Kim dari kepercayaan dan koneksi yang dibutuhkan untuk posisi-posisi semacam itu.
Film ini menunjukkan keramaian ekstrem dan penyimpangan aturan yang dibutuhkan dunia untuk mencari nafkah di lingkungan yang bertentangan secara ekonomi.
Kang-ho Song, Hye-jin Jang, Woo-sik Choi, So-dam Park dalam film “Parasite.”
Sumber: Parasite
Film ini menunjukkan kemiskinan, keputusasaan, dan ketidaksetaraan yang mendramatisir perbedaan ekstrem di dunia antara keluarga kaya dan miskin. Ini menyoroti bahwa keluarga miskin secara ekonomi bergantung pada keluarga kaya, tetapi kehidupan orang kaya sepenuhnya praktis bergantung pada pekerjaan keluarga kelas pekerja sehingga memberi pertanyaan keluarga mana yang sebenarnya 'parasit'.
Akhirnya, film ini mendramatisasi pemisahan tradisional yang ekstrem antara orang kaya dan miskin di seluruh dunia, sebuah tema yang disorot dalam wawancara Forbes sebelumnya dengan sutradara Bong Joon-ho:
“Pada kenyataannya, sangat jarang bagi orang miskin dan kaya untuk berdekatan. Dalam masyarakat, kami tinggal di wilayah yang sama sekali berbeda. Dalam penerbangan, kami memiliki first class dan ekonomi, kami makan di restoran yang berbeda, kami selalu terpisah dalam ruang yang kami tempati. Hanya ketika mereka bekerja sebagai tutor, pengemudi, dan pembantu rumah tangga, kita memiliki kesempatan untuk saling berdekatan,” ungkap Bong.
Parasite adalah salah satu film yang paling berseni dan berhasil dieksekusi tahun ini. Di bagian bawah, bagaimanapun, film ini terhubung dengan penonton karena mendramatisasi salah satu masalah internasional yang menentukan pada zaman kita dengan tingkat keterampilan yang mengesankan; sehingga Parasite layak untuk memenangkan kategori Best Picture pada tahun ini.

Sumber : Forbes

Jumat, 10 Januari 2020

6 ITEM PAKAIAN YANG HARUS DIMILIKI SETIAP WANITA


Kamu pasti pernah mendengar tentang paradoks memiliki banyak pakaian di lemari, tetapi tidak ada yang bisa dipakai?
Faktanya, ini bisa saja benar dan banyak terjadi di kalangan wanita. Hal ini terjadi karena wanita biasa membeli pakaian secara praktis dan terkadang pakaian tersebut tidak bisa dikenakan untuk tujuan yang sama, seperti memiliki banyak gaun pesta di lemari tetapi tidak cocok untuk dipakai ketika bekerja.
Maka dari itu penting untuk wanita membeli pakaian yang tepat, bukan jumlah yang tepat. Dalam hal ini, penulis telah merangkum beberapa pakaian yang harus ada di lemari kamu dan pakaian tersebut bisa dipakai untuk acara formal atau untuk kegiatan sehari – hari:


pinterest.ca



KEMEJA KLASIK
Walaupun terkesan formal, kemeja akan sangat bermanfaat untuk para wanita. Setidaknya, Kamu harus memiliki kemeja berwarna putih, hitam, biru tua, dan abu-abu agar mudah memadukannya dengan pakaian lainnya.
Kemeja klasik ini dapat Kamu kenakan pada acara-acara santai dan formal. Minum kopi bersama teman? Pergi bekerja? Keluar? Item pakaian lainnya akan menentukan keefektifan seluruh pakaian, tetapi item klasik ini cocok untuk semua acara tersebut.



pinterest.ca

BLAZER HITAM ATAU CARDIGAN
Setiap wanita harus memiliki blazer hitam. Item ini harus  ada di lemari pakaianmu. Blazer ini bisa digunakan ketika rapat kerja, presentasi, atau keluar malam. Item ini menjadi solusi untuk acara darurat ketika kamu tidak tahu harus mengenakan pakaian apa.
Namun, jika kamu tidak memiliki blazer, cardigan dapat menggantikan peran blazer dengan fungsi yang sama. Kamu dapat mengoleksi cardigan dalam berbagai bentuk dan warna, tetapi kamu membutuhkan satu set warna dasar, seperti hitam, abu-abu, krem ​​atau warna netral lainnya yang cocok dengan dominasi warna pakaian di lemari kamu.


pinterest.ca

JEANS
Memiliki jenis jeans yang pas adalah segalanya. Pilih lah jeans yang cocok untuk tubuh Kamu. Jika, kamu belum mempunyai celana ini maka mulai lah mencari jeans yang akan membuat kamu terlihat dan merasa luar biasa.
Selain itu, jeans juga harus cukup netral agar kamu dapat memakainya secara praktis di mana saja. Apakah jeans itu bermodel amazing cigarette, cropped, dan chic boyfriend, pilih jenis yang kamu sukai. Terdapat berbagai model jeans yang keren di  luar sana. Jadi, kamu bisa memilih sendiri variasi jeans yang cocok kamu untuk dipadukan dengan pakaian lainnya.

pinterest.ca

KAMISOL SILK
Terlepas dari kemeja katun klasik, Kamu juga membutuhkan sesuatu yang sedikit lebih halus untuk moment tertentu. Kamisol silk adalah item yang bagus untuk terlihat feminin namun tetap terlihat formal. Tergantung pada gaya, mereka dapat dipakai sendiri atau dipadukan dengan blazer atau cardigan. Kamu bisa bereksperimen sedikit di sini, karena kamisol mudah dipadukan dengan rok, celana, dan blazer klasik. Ini memungkinkan kamu untuk memilih semacam gaya apa pun yang kamu suka. Tidak perlu satu warna atau netral.


pinterest.ca

ROK
Rok tidak pernah ketinggalan zaman untuk dipakai. Saat ini, banyak jenis rok yang memberikan kesan dari mewah hingga kasual. Kamu bisa memakainya dengan heels. Ketika berbicara tentang bahan, katun merupakan pilihan yang aman. Item ini akan terus bertahan di dunia fashion, jadi jangan ragu untuk membeli beberapa model dari rok.

pinterest.ca

LITTLE BLACK DRESS
Setiap gadis pasti membutuhkan gaun untuk berada di dalam lemarinnya. Namun, item gaun yang paling klasik untuk dipakai adalah gaun hitam tanpa lengan dan gaun bermodel fit to body. Item ini bisa dipakai berulang kali tanpa terlihat membosankan setiap kali kamu memakainya.
Ini adalah opsi untuk kamu ketika menghadiri pesta, acara formal, atau kegiatan sehari – hari. Kamu dapat menambahkan item lain, seperti denim jacket untuk memberikan kesan kasual untuk outfit kamu atau menambahkan aksesoris kalung mutiara jika ingin pergi ke pesta.




Sabtu, 02 November 2019

BTS Merayakan Halloween 2019 dengan membuat Video TikTok

bangtantumblr.com

Halloween adalah sebuah festival yang dirayakan pada malam 31 Oktober. Festival ini berasal dari bangsa Celtic, yaitu nenek moyang bangsa Eropa. Perayaan festival Halloween ini identik dengan menggunakan kostum-kostum menyeramkan.

Begitu banyak selebriti yang merayakan Halloween 2019 menggunakan kostum atau sekadar membuat video yang menyeramkan. Hal ini juga dilakukan oleh  BTS. Boyband asal Korea yang debut di tahun 2013 ini, membuat video Tiktok ketika perayaan Halloween 2019 untuk menghibur para fansnya.

Di tahun sebelumnya, BTS merayakan Halloween dengan mengenakan kostum untuk latihan menari dari lagu – lagu mereka.

Contohnya, di tahun 2014 BTS menggunakan kostum tokoh terkenal untuk lagu "War of Hormone".
btsdiary.com


Lalu, di tahun 2015 BTS membuat acara khusus Halloween yang ditayangkan secara langsung di akun V-live mereka.
bangtantumblr.com


Di tahun 2016  member BTS menggunakan kostum karakter  imut dan lucu ketika Halloween.

twitter.com/allkpop


Di tahun 2017 BTS menggunakan kostum Putri Salju dan Tujuh Kurcaci untuk Halloween.
youtube.com/BangtanTV


Dan di tahun 2019 ini, mereka melakukan sesuatu yang sedikit berbeda, tetapi tetap menyenangkan.

Mengenakan pakaian putih, Jin, Suga, dan RM berulang kali muncul dan menghilang di video TikTok yang baru diunggah ini. Pada akhirnya, mereka mengucapkan Happy Halloween kepada ARMY.



Dalam video ini, V dan Jimin menari dengan kerangka dan labu animasi.


J-Hope dan Jungkook melakukan permainan imitasi lucu satu sama yang lainnya. Lalu menari sebagian gerakan dari "Chicken Noodle Soup". Seperti RM, Jin, dan Suga, mereka mengakhiri video mereka dengan menggucapkan, Happy Halloween!


Ingin lebih banyak BTS x Halloween? Lihatlah latihan menari ini!







Kamis, 24 Oktober 2019

8 TIPS DALAM MENEMUKAN GAYA PRIBADI




“Hari ini pakai baju apa ya?” Hayoo, di antara kalian pasti ada yang setiap paginya membutuhkan waktu untuk memilih baju yang akan dikenakan pada hari itu. Tapi, tak apa karena kamu tidak sendiri. Hampir setiap orang pasti pernah mengalami hal ini. Merasa bimbang dengan pakaian yang akan digunakan.

Memang, menemukan gaya pribadi tak semudah seperti membalikkan telapak tangan. Kita harus pandai dalam memilih dan menyesuaikan pakaian yang akan digunakan. Di Indonesia sendiri, penampilan adalah hal utama yang akan dinilai oleh orang lain. Sederhananya, pertama kali orang akan menilai dirimu dari cara berpakaiannya.

Dalam hal ini, kamu harus benar-benar tahu pakaian apa yang kamu suka. Kamu juga harus bisa memahami pakaian apa yang cocok serta cara membeli pakaian tersebut. Jadi kamu dapat berbelanja secara benar dan tepat.

Dikutip dari The Everygirl, media online yang memberikan inpirasi tentang kecantikan, terdapat 8 tips untuk menemukan gaya pribadi.

CARI INSPIRASI

Catat nama selebritis yang memiliki gaya sesuai dengan selera kamu. Setelah itu, lakukanlah sedikit riset melalui Pinterest, Google, atau Instagram dan kumpulkan inspirasi dari cara berpakaiannya.

Mungkin kamu menyukai tampilan seperti Victoria Beckham yang classy, elegant, edgy, dan chic. Atau mungkin kamu menyukai tampilan yang lebih manis dan vintage seperti Taylor Swift. Menarik, bukan? Masih banyak lagi trend dan inspirasi berpakaian dari beberapa sumber. Jadi, perbanyaklah mencari tahu gaya berpakaian apa yang cocok untuk kamu.

Catatan, kamu bisa membuat album Pinterest dengan judul "Inspirasi Gaya Pribadi." Lalu, buatlah daftar lima selebritis atau blogger favorit kamu. Lakukan pencarian pada masing-masing selebritis tersebut, lalu pin gambar dengan pakaian yang paling cocok dengan kamu.

MENATA ULANG LEMARI PAKAIAN

Perhatikan kembali pakaian dan barang-barang yang sudah kamu miliki. Lihat apa yang belum kamu kenakan tahun lalu sehingga kamu bisa mulai memakainya kembali. Kemudian kamu dapat mulai menata kembali gaya berpakaian yang benar-benar mencerminkan jati diri kamu.

Catatan, mulailah menata kembali pakaian dan bersihkan isi lemari kamu. Kemudian, pisahkan pakaian yang masih akan kamu kenakan dengan pakaian yang akan kamu sumbangkan atau dijual kembali. Lalu, beri label pada tas yang akan disumbangkan atau dijual.

Membersihkan lemari adalah cara terbaik untuk menata ulang gaya pribadi kamu. Kamu akan merasa mudah dalam berpakaian ketika hanya memiliki beberapa pilihan spot-on, bukan tumpukan pakaian yang tidak perlu!

BERBELANJA DENGAN CERDAS

Manfaatkan momen diskon di berbagai factory outlet yang memiliki tren mode terbaru seperti H&M, Uniqlo, Forever 21, dsb. Yang perlu diingat, haruslah pintar dalam berbelanja barang yang diskon. Belanjalah pada item – item penting, seperti sepatu bot kulit, tas dengan kualitas yang baik, dan pakaian yang bagus. Ketika akan membelinya, jangan lupa untuk memperhatikan bagian kecil seperti kancing dan ritsleting.

Catatan! Jika kamu berbelanja, kunjungi kembali papan inspirasi Pinterest terlebih dahulu. Kemungkinan ada item tertentu yang harus ditambah untuk menyempurnakan penampilan kamu. Buatlah daftar barang yang belum kamu miliki. Jadi, ketika berbelanja kamu bisa fokus membeli yang dibutuhkan dan tidak tergoda untuk membeli item lain.

GAYA HIDUP & TUJUAN SEBAGAI PERTIMBANGAN
Photo by Judy Pak for The Everygirl

Pakaian yang sempurna tidak hanya mewakili visi dan kreativitas kamu, tetapi juga disesuaikan dengan gaya hidup. Pertimbangkan penampilan apa yang ingin kamu tampilkan kepada dunia. Ingat! Gayamu mencerminkan kepribadian kamu. Tapi, penampilan juga harus selaras dengan bidang pekerjaan, gaya hidup secara keseluruhan, kota tempat tinggal, serta tujuan jangka panjang kamu.

Jika kamu ingin bekerja dalam dunia fashion, padukan beberapa potongan item yang tren saat itu. Jika lingkungan kerja kamu kasual, kamu mungkin bisa membeli lebih banyak rajutan dan celana jeans.

Catatan! Tuliskan semua agenda yang akan kamu lakukan selama minggu, seperti pekerjaan, pesta, makan malam, bersantai, acara-acara khusus, gym, dan sebagainya.

Setelah itu, lihat kembali daftar pakaian dan aksesoris yang ada di dalam lemari. Jika suatu item tidak ada dan tidak memungkinkan untuk kamu beli kuncinya adalah mix and match pakaian dan item yang sudah kamu miliki.

Misalnya, t-shirt bagus dan lembut yang biasa dipakai ke gym, bisa kamu kenakan juga dengan jeans serta blazer, atau dipadukan dengan rok untuk pesta.

UKURAN DRESS KAMU TIDAK PENTING ... TETAPI PERCAYA DIRI!
pinterest.ca

Tidak ada yang bisa melihat ukuran pakaian pada gaun kamu (dan sejujurnya, tidak ada yang peduli!). Fokus kamu seharusnya tidak terbatas seberapa kecil ukuran yang kamu pakai.

Kenyataannya memang benar, siapa yang belum pernah mengambil dua ukuran berbeda ke ruang ganti? Lalu, diam-diam berdoa supaya ukuran terkecil yang pas? Hal itu dapat dimaklumi karena terjadi pada yang sebagian besar dari kita. Tapi tolong, singkirkanlah pola pikir yang seperti itu.

Selalu memikirkan nomor pakaian akan membuat kamu tidak percaya diri. Jadi, kenakanlah pakaian yang sesuai dengan badanmu. Hal itu akan membuatmu merasa lebih nyaman sehingga kamu bisa selalu tersenyum lebar dan memberikan aura positif kepada orang yang melihatmu.

Seperti, yang dikatakan Diane von Furstenberg, “Percaya diri. Jika kamu memilikinya, kamu bisa membuat apapun terlihat bagus. ” Jadi kenakan apa yang membuat kamu merasa lebih percaya diri!

MEMINTA BANTUAN
pinterest.ca

Ketika kamu serius menangani kesehatan kulitmu, kamu akan menemui dokter kulit. Ketika kamu menginginkan foto yang sempurna pada hari pernikahan, kamu meminta bantuan seorang fotografer profesional.

Hal itu juga berlaku untuk gaya! Jangan takut untuk meminta bantuan seorang profesional. Ingat, kamu tidak perlu memakai stylist pribadi. Kamu dapat mengunjungi department store atau butik favorit kamu. Mintalah saran dan pendapat dari rekan penjual serta stylistnya. Mereka lebih tahu apa yang akan dilakukan!

Catatan, kamu juga dapat meminta bantuan dari penjahit untuk menyesuaikan pakaianmu. Mengapa Kate Middleton terlihat begitu cantik hanya dengan jeans dan blazer? Karena gaya itu cocok untuknya. Jadi, jangan ragu untuk cari bantuan dari penjahit professional! Hal ini untuk memastikan bahwa setiap barang yang kamu miliki dapat digunakan dan jadi aset terbaik kamu!

KUMPULKAN LEBIH BANYAK AKSESORIS
pinterest.ca

Aksesori adalah cara termudah untuk membantu tampilanmu jadi lebih menarik lagi. Kamu dapat memperbarui celana jeans dan kaos putih serta kalung tebal. Atau, kalung berlapis tipis dengan gaun bernuansa yang feminin.

Anting telinga yang keren atau cincin bertumpuk dapat memberi kesan simple. Atau, cincin mutiara yang akan membuatmu terlihat seperti wanita angun dalam sekejap. Kamu juga dapat menambahkan syal berpola dileher dan menggunakan booties edgy ankle.

PERCAYA NALURI KAMU DAN JADILAH DIRI SENDIRI
pinterest.ca

Satu-satunya hal terpenting ketika mengembangkan gaya adalah jujur pada diri sendiri. Jangan fokus pada ukuran atau label desainer. Terus bereksperimen dengan berbagai pola, tekstur, aksesori, dan sepatu.

Semuanya berawal dari perasaan baik di diri kamu sendiri. Gaya kamu harus mencerminkan kepribadian kamu. Miliki gaya kamu sendiri dan kamu harus bangga akan hal itu.

Berpakaianlah sesuai apa yang kamu inginkan, bukan orang lain inginkan. Percayalah pada naluri kamu sendiri karena sesuatu yang membuat kamu percaya diri akan lebih indah dan tidak pernah ketinggalan zaman.


Jadi sejauh ini, kapan kamu akan mulai melakukan 8 tips tersebut?


Sumber : theeverygirl.com

Selasa, 22 Oktober 2019

Yakin Ingin Menikah di Usia Muda?

Fenomena menikah muda masih menjadi buah bibir yang hangat untuk dibicarakan. Di Indonesia sendiri, nikah muda merupakan hal biasa. Entah itu karena paksaan dari orang tua atau karena faktor ekonomi dan budaya.

Menurut revisi UU Perkawinan No. 1 Tahun 1974, usia ideal menikah yang ditetapkan pemerintah, yaitu 19 tahun untuk pria dan 16 tahun untuk perempuan. Pernikahan di usia ini baru bisa terjadi jika mendapatkan restu dari kedua orang tua.

Sebagian masyarakat di Indonesia, menganggap nikah muda adalah suatu hal yang mulia. Mereka berpendapat bahwa menikah muda adalah jalan terbaik untuk menghindari zina.

Iya sih, alasan itu bisa dibenarkan. Tapi, menikah muda bukanlah satu – satunya jalan untuk menghindari zina. Masih banyak cara yang dapat dilakukan untuk menghindari zina, seperti menahan hawa nafsu yang menggebu dan memikirkan risiko ke depannya jika melakukan zina.

Banyak faktor yang harus dipertimbangkan sebelum memantapkan diri untuk menikah muda. Tak hanya faktor ekonomi saja yang dipertimbangkan, faktor psikologi, mental, dan fisik juga harus dipersiapkan. Karena menikah bukanlah perkara yang mudah untuk dijalani oleh remaja.

Dikutip dari Hello Sehat, umumnya, anak remaja belum memiliki keuangan yang stabil dan belum bisa menentukan karir masa depannya secara benar. Menikah di usia muda juga dapat meningkatkan risiko keguguran, kematian bayi, kanker serviks, penyakit kelamin, hingga gangguan mental akibat tekanan sosial karena memikul tanggung jawab orang dewasa.

Jadi buat kalian yang ingin menikah muda, coba dipikirkan lagi deh! Karena faktanya banyak pasangan muda yang bercerai di usia pernikahan yang masih seumur jagung. Contohnya pasangan muda Salmafina Sunan dan Taqy Malik. Di umur 18 tahun Salma, putri dari pengacara terkenal Sunan Kalijaga, menikah dengan hafidz muda Taqy Malik yang usianya 20 tahun. Sayangnya setelah tiga bulan menikah mereka bercerai dengan alasan yang terbilang masih memikirkan ego masing – masing.

Tapi, tak semua pasangan yang menikah muda berakhir dengan perceraian. Intinya, kembali lagi pada komitmen awal ketika memutuskan untuk menikah muda. Menikah itu suatu hal yang harus dipersiapkan secara matang. Menikah bukan hanya sebatas panggilan sayang Mama – Papa saja. Tapi, juga harus memikirkan cicilan rumah, bayar tagihan listrik, kesiapan mental, dan berbagai kebutuhan lainnya.  Apalagi jika sudah memiliki anak. Harus siap membesarkan, membimbing sang buah hati hingga menjadi manusia yang lebih baik, sehat, dan sukses.

Jadi sejauh ini apakah kalian masih ingin menikah muda? Lebih baik saat di ini kalian nikmati saja dulu kebebasan di usia muda. Manfaatkan moment ini untuk belajar segala hal, membangun relasi, dan meningkatkan produktivitas untuk menambah pengetahuan dan kemampuan di berbagai bidang. Hal ini belum tentu bisa kalian nikmati jika sudah menikah, bukan?


Sabtu, 19 Oktober 2019

Oh, Kereta!

(Foto: ANTARA FOTO/Vitalis Yogi Trisna)


Hari ini aku ingin mengunjungi salah satu kerabat di daerah Palmerah. Lantas, aku memilih untuk menggunakan tranportasi kereta api yang saat ini lebih akrab kita sebut dengan Commuter Line. Aku memulai perjalanan dari stasiun Pondok Cina.

Menakjubkan, setelah hampir 7 tahun aku tidak menggunakan kereta untuk berpergian, kini transportasi yang bisa menganggkut 320 juta orang per hari sudah berpenampilan lebih modern dari sebelumnya. Di tahun 2010 silam, ketika aku masih SD, Mama menggajakku berbelanja ke Tanah Abang menggunakan kereta api. Saat itu, kereta tidak ber-AC, banyak pedagang asongan yang berteriak dari gerbong satu ke gerbong lainnya.

Yang paling menyebalkan dahulu, ketika pengamen menaikki kereta dan melantunkan nada-nada dari bibirnya. Suaranya nyaring mungkin lebih mendekati fals, tetapi ia tetap bersenandung ria dengan harapan pundi-pundi perak dari penumpang. Dan juga dahulu terkadang ada pengemis tua dengan bermuka sendu mengulurkan tangan ke setiap penumpang yang ada di dalam gerbong.

Kini semua hal itu sudah tidak ada lagi di dalam kereta. Penumpang dapat dengan nyaman berkendara dengan kereta. Selain itu yang terpenting, sudah tidak ada lagi penumpang yang duduk di atap kereta atau bergelantungan di pintu kereta. Tak ada lagi KRL Ekonomi. Tak ada lagi KRL Ekspres. Yang ada hanya Commuter Line.

Kereta tujuan Angke pun tiba di stasiun Pocin pukul 16:13, sikut sana-sikut sini akupun ikut bersaing dengan penumpang lainnya agar bisa masuk ke dalam gerbong wanita yang berada di bagian depan dari arah lajunya kereta. Akhirnya, aku berhasil masuk dan langsung berdiri di depan perempuan muda menggunakan gaun hitam selutut serta heels senada.

Kereta pun melaju kembali menuju stasiun berikutnya, saat itu aku melihat keadaan di sekitar, aku terkejut dan memikirkan ternyata masih ada hal yang menyebalkan di dalam Commuter Line ini. Kini hal yang menyebalkannya itu bukan lagi pengamen atau pengemis yang bekerja di dalam kereta. Tetapi, hal menyebalkan itu berasal dari penumpang kereta itu sendiri.

Dimulai dari perempuan berhijab dengan blus biru yang duduk dengan nikmatnya mungkin dia sedang memimpikan hal-hal indah, sedangkan di depannya berdiri seorang ibu tua yang tangguh berusaha menyeimbangkan diri dari lajunya kereta.

Bukan hanya itu, ada wanita muda yang sedang bersandar di dekat pintu KRL, bukankah itu berbahaya? Wanita muda itu mengenakan hijab hijau senada dengan kaos panjangnya. Kini, ia sedang asyik melahap roti coklatnya. Ugh, menjijikan remahan rotinya berjatuhan di lantai, apakah dia tidak melihat peraturan untuk tidak boleh makan di dalam kereta? Oh mungkin ia tidak melihatnya karena peraturan itu tertutup badannya.

Oh masih ada lagi, dua gadis muda berseragam putih abu–abu sedang ketawa-ketiwi di gerbong ini. Yang satu berambut pirang lurus sebahu, yang satu lagi berambut hitam ikal dikuncir. Si rambut hitam yang ikal ini asyik bercerita seolah-olah ingin menyebarluaskan lakonnya untuk seluruh penumpang di gerbong satu. Menggelegar dan nyaring. Begitu pula, si rambut pirang ini tiada hentinya tertawa mendengar lakon yang diceritakan oleh temannya tersebut.

Menyebalkan sekali, tak ada bedanya KRL Ekonomi yang dulu dengan yang sekarang. Masih sama-sama berisik dan adab para penumpang yang masih jauh dari kata sopan.

Ah, tunggu dulu sebentar, di mana ini? Stasiun Manggarai kah? Wah banyak sekali penumpang yang akan naik. Sebagian penumpang lama turun dan sebagian penumpang baru akan masuk ke dalam kereta. Mereka semua beradu badan agar bisa keluar dari kereta dan masuk ke dalam kereta. Bahkan ada yang berteriak, "Sabar, yang turun dulu woy." Miris, bukankah memang seharusnya penumpang lama turun terlebih dahulu baru penumpang baru naik ke dalam kereta?

Tak lama kemudian kereta melaju kembali. Kali ini penumpang di kereta lebih banyak dari sebelumnya. Tetapi, tak apa, memang seharusnya tranportasi massa digunakan oleh massa bukan?
Akhirnya, aku sampai di Tanah Abang. Aku pun pindah jalur dari peron 3 ke peron 5. Butuh perjuangan untuk mencapai ke peron 5. Jika kau anker alias anak kereta pasti kau akan paham dengan pernyataanku yang ini.

Setelah berjuang menyebrangi peron, akhirnya, aku naik di kereta tujuan Serpong. Tiba – tiba ada hal menarik lagi yang kulihat. Wanita berhijab hitam senada dengan jaketnya sibuk mengotak-atik ponsel keluaran Taiwan. Apa yang dia lakukan? Aku penasaran dan berusaha mengitip dari belakang. Astaga, ternyata dia sedang bercerita di sosial medianya. Haha, aku tertawa setiap kata demi kata yang dia lontarkan. Dia mengeluhkan tentang seorang Ibu menyebalkan karena menyelip antreannya. Hmm sepertinya, terlalu banyak drama yang terjadi di dalam kereta. Begitulah ceritaku di dalam kereta, apakah kamu juga pernah merasakan hal-hal ini saat berada di dalam kereta? Atau mungkin, kau salah satu orang dari yang kuceritakan tadi?