About

Rabu, 09 Oktober 2019

Punya Sifat Ambisius, Baik atau Buruk?


Sifat ambisius sering dikonotasikan menjadi suatu hal yang negatif untuk sebagian masyarakat. Padahal, ambisius dapat membuat seseorang menjadi fokus dengan tujuan yang ingin dicapai. Foto/freepik.com

Kalian tentu pernah mendengar kata “Ambisi atau ambisius”. Tetapi, apakah kalian tahu arti dari kata tersebut?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, ambisi adalah keinginan, hasrat, nafsu yang besar untuk memperoleh sesuatu (seperti pangkat, kedudukan). Sedangkan, pengertian ambisius dalam KBBI adalah berkeinginan keras mencapai sesuatu. Jadi, ambisius merupakan kata sifat dari ambisi.
Dari pengertian ini dapat kita ketahui bahwa ambisius itu lekat dalam sifat pribadi seseorang. Yang sangat disayang adalah kata ambisi/ambisius ini sering dikonotasikan negatif oleh sebagian orang. Contohnya, kalian pasti pernah mendengar kritikan seperti, “Ngambis banget si lo,” atau “Dia terlalu ambisius bikin ga nyaman aja.”
Kritikan itu dilontarkan karena si lawan bicaranya menghalalkan segala cara untuk mencapai keinginannya. Padahal, ambisi itu tak selalu berarti negatif. Ambisi juga dapat diartikan sebagai suatu hal yang positif, kalau digunakan untuk memotivasi diri dalam mencapai sesuatu yang diinginkan.
Hal itu juga diungkapkan oleh Iga Massardi, musisi yang juga vokalis dan gitaris dari band Barasuara ketika mengisi salah satu sesi IdeaFest 2019, Sabtu (5/10).
“Ambisi itu penting. Maksud dari ambisi di sini sebagai alat yang diperlukan untuk mencapai goals tertentu. Karena, ambisi ini nantinya akan lahir menjadi eksekusi – eksekusi tertentu dalam mencapai goals itu,” ungkap Iga.
Foto: Renna Yavin
Iga mencontohkan hal itu yang ada di dalam dirinya, “Contohnya, gw ingin membuat band, dengan sound seperti ini dan performance seperti ini. Jadi, dari situlah gw punya ambisi tertentu dan juga goals tertentu. Walaupun belum tahu kapan goalsnya akan tercapai. Tapi, I keep doing it!”­­ tegasnya.

Tulisan ini sudah dimuat di Kanal Sindo: Punya Sifat Ambisius, Baik atau Buruk?

Lalu, bagaimanakah cara untuk mengontrol ambisi menjadi suatu hal yang positif dalam mencapai tujuan hidup yang besar?
1.      Mulailah pada tahap penetapan tujuan.
Pertama yang harus dilakukan adalah menetapkan tujuan yang ingin dicapai. Hal ini penting dilakukan agar kalian dapat fokus terhadap target yang ingin dicapai. Tetapi yang perlu diingat, betapapun kerja keras yang dilakukan, terkadang ada beberapa hal yang tidak berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Hal ini biasanya terjadi karena faktor eksternal seperti kesehatan pribadi atau ekonomi yang sepenuhnya di luar kemampuan. Dari sinilah kalian harus belajar untuk menerima kekurang yang ada. Akan lebih baik jika kalian melanjutkan target yang sebelumnya tertunda daripada memaksakan diri dan menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan tsb.
2.      Berkomitmen sepenuh hati untuk mencapai tujuan Anda
Setelah menetapkan tujuan, kalian harus memiliki komitmen yang kuat. Selain itu juga, tidak boleh setengah hati dalam mencapai tujuan. Bisa – bisa nanti ketika dihadapkan dengan rintangan pertama kalian akan langsung menyerah dan akhirnya tidak bisa mencapai tujuan tsb. Jika kalian serius ingin sukses, kalian perlu membuat komitmen pada diri sendiri untuk melihat tujuan sampai pada titik akhir.
3.      Berhentilah mengkhawatirkan apa yang dipikirkan orang lain
Seperti yang sebelumnya dibahas, orang sering memberikan kritik ketika kalian melakukan suatu hal lebih keras daripada dirinya. Padahal, setiap orang memiliki kemampuan dan keinginan yang berbeda – beda sehingga cara yang dilakukan untuk mencapainya pun berbeda. Jadi, yang harus kalian lakukan adalah menerima dan hanya mendengarkan kritik membangun untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
4.      Bersyukur dan Apresiasi diri setelah mencapai target tertentu
Yang terakhir dan yang paling terpenting adalah harus selalu bersyukur dan mengapresiasikan hal – hal kecil yang telah dicapai. Karena dengan cara seperti inilah kalian bisa menyelamatkan diri dari ego atau rasa penyesalan akibat hasil yang tidak memuaskan.

Dari hal ini dapat dilihat bahwa ambisi itu perlu untuk menjaga motivasi diri dalam mencapai tujuan yang diinginkan. Ambisi itu digunakan supaya kita bisa fokus untuk terus bekerja keras dan berusaha semaksimal mungkin untuk mencapai tujuan tersebut.
Jadi, sah - sah aja jika kalian memiliki ambisi dan keinginan yang besar selama dilakukan dengan cara – cara yang positif. Bukan sebaliknya, menghalalkan segala cara untuk mencapai sesuatu. Justru nanti orang akan berpikir negatif pada diri kita.


1 komentar:

  1. Aku setuju kalau sifat ambisius itu gak selamanya negatif, justru malah bisa berdampak positif untuk diri kita.

    BalasHapus